Query adalah semacam kemampuan untuk menampilkan
suatu data dari database dimana mengambil dari table-tabel yang ada di
database, namun tabel tersebut tidak semua ditampilkan sesuai dengan yang kita
inginkan.
data apa yang ingin kita tampilkan, misal
: data peminjam dengan buku yang dipinjam, maka nanti akan mengambil data dari table
peminjam dan tabel buku.
Mengolah Query dapat
berarti banyak hal, yaitu mengurutkan data, menyaring data dan mengolahnya
dengan rumus matematika sederhana atau menggunakan fungsi-fungsi tertentu
seperti pada Ms. Excel.
Langkah pertama dan terpenting dalam mengolah Query
adalah siapkan Query.
A. Menambah Field pada Query dengan Formula
Menambah
field baru pada Query dapat menggunakan formula matematika sederhana seperti
penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (*) dan pembagian (/). Formula
matematika ini hanya dapat diaplikasikan pada field yang memiliki record
bertipe Number dan Currency. Selain formula
matematika, menambah field baru juga dapat menggunakan tanda "&"
apabila ingin menggabungkan field dengan tipe data yang berbeda dalam satu
field.
Contoh: Menambah field TOTAL dengan
rumus matematika.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
1.
Bukalah jendela Query Expression Builder (QEB)
seperti gambar di bawah ini.
2.
Kemudian ketiklah rumus TOTAL : [BANYAK
BARANG]*[HARGA]. Rumus ini memiliki arti bahwa TOTAL adalah hasil
perkalian dari BANYAK BARANG dengan HARGA.
3.
Klik OK dan centang pada baris Show, kemudia
klik Run. Maka Query akan memiliki tambahan satu field
bernama TOTAL.
Penting:
·
Ketika diklik Run namun field baru yang terbentuk memiliki
record ######, perlebar kolom dengan menariknya ke arah kanan.
·
Setiap field yang akan diformulasikan, nama field harus diberi tanda [...]
B. Fungsi Logika dengan Menggunakan Operator Relasi
Fungsi logika memiliki peran menentukan pemecahan masalah yang keputusannya
telah di atur melalui ekspresi logika dan diolah dengan operator relasi.
Ekspresi logika jika disederhanakan dalam bentuk bahasa dapat berupa
kalilmat Jika ..., maka ... .
Fungsi logika memiliki beberapa operator relasi yang
sering digunakan, antara lain.
= : Sama dengan
< :
Lebih kecil
> :
Lebih besar
<= : Lebih kecil
atau sama dengan
>= : Lebih besar
atau sama dengan
<> : Tidak sama
dengan
Fungsi Logika dengan menggunakan Operator
Relasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu Fungsi Logika IIF Tunggal dan
Fungsi Logika IIF Majemuk.
1. Fungsi Logika IIF Tunggal
Fungsi Logika IIF Tunggal berfungsi untuk
menyelesaikan satu ekspresi logika dengan beberapa keputusan. Bentuk umum
fungsi logika IIF Tunggal adalah:
IIF(Ekspresi logika,Keputusan1,Keputusan2)
Artinya, jika Ekspresi logika dinyatakan
benar maka Keputusan1 akan dilaksanakan sedangkan jika Ekpresi logika Salah
maka Keputusan2 yang akan dilaksanakan.
Contoh Kasus: Pembeli akan
mendapatkan Diskon 10% apabila Total pembelian lebih besar atau sama dengan
Rp2000.000. (Dalam ekspresi logika ini, otomatis pembeli yang total
pembeliannya kurang dari Rp2.000.000 tidak akan mendapat diskon)
Dalam Ms. Access, rumusnya dapat dituliskan sebagai berikut:
DISKON : IIF([TOTAL]>=2000000;0,01;0)*TOTAL
Setelah diklik OK, Show
dicentang, dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Catatan:
Rumus diketik pada jendela QBE untuk
membentuk field baru.
2. Fungsi Logika IIF Majemuk
Fungsi logika IIF Majemuk merupakan
gabungan dari Fungsi IIF Tunggal. Fungsi Logika IIF Majemuk digunakan pada
beberapa Ekspresi logika dengan beberapa Keputusan. Bentuk umum dari Fungsi
Logika IIF Majemuk adalah sebagai berikut.
IIF(Ekspresi
logika1,Keputusan1),IIF(Ekspresi logika2,Keputusan2),...,IIF(Ekspresi
logika-n,Keputusan-xn,Keputusan-yn)
Contoh Kasus:
Pembeli akan mendapat Diskon Tambahan,
5% jika membayar dengan cara Tunai
3% jika dengan cara COD
dan 1% jika dengan cara Kredit.
Dalam Ms. Access rumusnya dapat ditulis
sebagai berikut:
DISKON TAMBAHAN:
IIf([CARA PEMBAYARAN]="Tunai";0,05;IIf([CARA
PEMBAYARAN]="COD";0,03;0,01))*[TOTAL]
Setelah diklik OK, Show
dicentang, dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Catatan:
Rumus diketik pada jendela QBE untuk
membentuk field baru.
C. Fungsi Logika dengan Menggunakan Operator Logika
Selain pengujian fungsi-fungsi logika dengan menggunakan operator relasi,
operator logika juga dapat dimanfaatkan dalam menentukan pemechaan masalah atau
keputusan. Operator ini akan menentukan hubungan antara elemen-elemen yang akan
diuji.
1. Fungsi Logika And
Fungsi Logika And merupakan Fungsi IIF
yang memiliki sepasang pernyataan logika yang dihubungkan dengan kata
"And". Ekspresi logika dikatakan memenuhi persyaratan benar
apabila memenuhi kebenaran kedua ekspresi logika.
Contoh Kasus: Pembeli yang
membeli barang lebih banyak atau sama dengan 9 pcs dan membayar
dengan cara Tunai maka akan mendapat bonus Voucher
Treatment Gym.
(Berdsarkan pernyataan ini, maka pembeli
yang membeli barang kurang dari 9 pcs dan tidak dengan tunai maka tidak akan
mendapat bonus)
Dalam Ms. Access, rumusnya dapat
dituliskan sebagai berikut
BONUS: IIf([BANYAK BARANG]>=9 And [CARA
PEMBAYARAN]="Tunai";"Voucher Gym";"Tidak
Ada Bonus")
Setelah diklik OK, Show
dicentang, dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Catatan:
Rumus diketik pada jendela QBE untuk
membentuk field baru.
2. Fungsi Logika Or
Fungsi Logika Or merupakan Fungsi IIF yang
memiliki sepasang pernyataan logika yang dihubungkan dengan kata
"Or". Ekspresi logika dikatakan memenuhi persyaratan benar apabila
dapat memenuhi kebenaran salah satu ekspresi logika.
Contoh Kasus: Pembeli yang total
pembayarannya lebih besar atau sama dengan Rp2.500.000 atau Mendapatkan bonus
Voucher Treatment Gym akan Mendapatkan Kartu Member.
(Berdasarkan pernyataan ini, pembeli yang
total pembayarannya lebih besar atau sama dengan Rp2.500.000 meskipun tidak
mendapatkan bonus voucher treatment gym akan mendapatkan kartu member.
Begitu pula sebaliknya, pembeli yang mendapatkan bonus voucher treatment gym akan mendapatkan kartu member meskipun total pembayarannya tidak lebih
besar atau sama dengan Rp2.500.000)
Sebelum memasukkan Rumus Fungsi Or,
Lengkapi Query dengan field baru yang rumusnya adalah sebagai berikut.
TOTAL BAYAR: [TOTAL]-([DISKON]+[DISKON
TAMBAHAN])
Akan muncul field TOTAL
BAYAR yang akan digunakan dalam Fungsi Logika Or.
Masukkan Rumus Fungsi Logika Or sebagai
berikut
KARTU MEMBER: IIf([TOTAL BAYAR]>=2500000
Or [BONUS]="Voucher Treatment Gym";"Mendapat Kartu
Member";"Tidak Mendapat Kartu Member")
Setelah diklik OK, Show
dicentang, dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Catatan:
Rumus diketik pada jendela QBE untuk membentuk
field baru.
D. FUNGSI STRING
Fungsi String atau biasanya disebut Fungsi Karakter merupakan fungsi yang dapat
digunakan untuk mengolah data yang berjenis karakter. Karakter dapat berupa
huruf, angka, gabungan huruf dan angka maupun beberapa karakter khusus lainnya.
Pada umumnya, Fungsi String digunakan
untuk melengkapi fungsi lain seperti fungsi logika. Dalam penulisan formula
yang berjenis teks, penulisannya harus diapit dengan "...". Fungsi
String yang sering digunakan antara lain yaitu Fungsi Left, Mid dan Right.
Sebelum mengaplikasikan Fungsi String, buatlah Query dengan nama FAKTUR berikut ini.
1. Fungsi Left
Fungsi Left berguna untuk mengambil beberapa data berjenis teks dari sebelah kiri sebanyak karakter yang diinginkan.
Bentuk umum Fungsi Left adalah,
LEFT([Nama Field],Jumlah Karakter yang Diinginkan)
2. Fungsi Mid
Funsgi Mid digunakan untuk mengambil beberapa data berjenis teks dari kedudukan tertentu sebanyak yang diinginkan.
Bentuk umum Fungsi Mid adalah,
MID([Nama Field],KedudukanMulaiKarakter,Jumlah Karakter yang Dinginkan)
3. Fungsi Right
Fungsi Right berguna untuk mengambil beberapa data berjenis teks dari
sebelah kiri sebanyak karakter yang diinginkan.
Bentuk umum Fungsi Right adalah,
RIGHT([Nama Field],Jumlah Karakter yang Diinginkan)
Contoh kasus:
Pengusaha Kosmetik ingin membuat NOMOR FAKTUR dengan ketentuan sebagai berikut;
- Digit ke 1 menggunakan NO (No Urut)
- Digit ke 2-4 menggunakan 3 karakter awal dari NAMA PEMBELI
- Digit ke 5-6 menggunakan karakter ke 4 dan 5 dari KODE
- Digit ke 7-9 menggunakan 3 karakter terakhir dari CARA PEMBAYARAN
Langkah-langkah membuat NOMOR FAKTUR tersebut adalah,
1. Masukkan Field baru pada jendela QEB milik Query FAKTUR dengan menggunakan Fungsi Left berikut,
KODE 1: Left([NAMA PEMBELI],3)
2. Klik OK, Show dicentang, dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Pada Field KODE 1 akan
berisi data 3 karakter awal field NAMA PEMBELI.
3. Masukkan lagi Field baru pada jendela QEB dengan
Fungsi Mid berikut ini.
KODE 2: Mid([KODE],4,2)
4. Klik OK, Show dicentang,
dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Pada Field KODE 2 akan berisi data karakter ke 4-5 (2 karakter) dari field KODE.
Pada Field KODE 2 akan berisi data karakter ke 4-5 (2 karakter) dari field KODE.
5. Masukkan lagi Field baru pada jendela QEB dengan Fungsi Right berikut ini.
KODE 3: Right([CARA PEMBAYARAN],3)
6. Klik OK, Show dicentang,
dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Pada Field KODE 3 berisi data 3 (tiga) karakter terakhir field CARA PEMBAYARAN.
Pada Field KODE 3 berisi data 3 (tiga) karakter terakhir field CARA PEMBAYARAN.
7. Kemudian, untuk membuat field NOMOR
FAKTUR --gabungkan field NO, KODE 1, KODE 2, dan KODE
3, masukkan Formula berikut pada jendela QEB.
NOMOR FAKTUR: [NO] & ([KODE
1]+[KODE 2]+[KODE 3])
8. Klik OK, Show dicentang,
dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
Pada Field NOMOR FAKTUR akan
berisi gabungan dari field NO, KODE 1, KODE 2 dan KODE 3.
Catatan :
& berfungsi untuk menggabungkan dua
field yang memiliki tipe data berbeda menjadi satu field.
E. KOMBINASI FUNGSI STRING DENGAN FUNGSI IIF
Kombinasi Fungsi String (Left, Mid, Right)
dengan Fungsi IIF dapat dicontohkan dengan langkah-langkah sebagai berikut.
1. Buatlah Query dengan nama PRODUK
TERJUAL.
Query ini hanya berisi satu buah Field
yaitu KODE.
2. Tambahkan field-field baru dengan
ketentuan sebagai berikut,
· Field DETAIL
PRODUK pada kolom ke dua dengan ketentuan data diambil dari 2 karakter
awal KODE, jika:
KODE = AD, maka
Detail Merk = Adidas
KODE = AU, maka
Detail Merk = Aurora
KODE = NI, maka
Detail Merk = Nike
KODE = NL, maka
Detail Merk = Nike Legend
KODE = NT, maka
Detail Merk = Nike Tech
KODE = PU, maka
Detail Merk = Puma
Selain KODE tersebut di atas, maka
Detail Merk = Tiger
· Field DETAIL
BARANG pada kolom ke tiga dengan ketentuan data diambil dari karakter
ke 4 dan 5KODE, jika:
KODE = TS, maka
Detail Barang = T-Shirt
KODE = PS, maka
Detail Barang = Pants Sports
KODE = SK, maka
Detail Barang = Skirt
Selain kode tersebut di atas, maka
Detail Barang = Training
· Field IMPOR pada
kolom ke empat dengan ketentuan data diambil dari 2 karakter terakhir KODE,
jika:
KODE = 01, maka
Impor = Chinesse
KODE = 02, maka
Impor = France
KODE = 03, maka
Impor = Netherland
Selain KODE tersebut di atas,
maka Impor = Germany
3. Ketiklah rumus-rumus berikut pada
jendela QEB,
Pertama rumus untuk fjield DETAIL
MERK,
DETAIL MERK: IIf(Left([KODE];2)="AD";"Adidas";IIf(Left([KODE];2)="AU";"Aurora";IIf(Left([KODE];2)="NI";"Nike";IIf(Left([KODE];2)="NL";"Nike
Legend";IIf(Left([KODE];2)="NT";"Nike
Tech";IIf(Left([KODE];2)="PU";"Puma";"TI"))))))
Kedua, rumus untuk field DETAIL
BARANG,
DETAIL BARANG: IIf(Mid([KODE];4;2)="TS";"T-Shirt";IIf(Mid([KODE];4;2)="PS";"Pants
Sports
";IIf(Mid([KODE];4;2)="SK";"Skirt";"Training")))
Ketiga, rumus untuk field IMPOR,
IMPOR: IIf(Right([KODE];2)="01";"Chinesse";IIf(Right([KODE];2)="02";"France";IIf(Right([KODE];2)="03";"Netherland";"Germany")))
4. Klik OK, Show dicentang, dan Run, hasilnya akan tampak seperti di bawah ini.
=========================================================================
Itulah cara-cara mengolah Query dengan Formula dan Fungsi yang dapat membantu memudahkan pengolahan database.
Semoga bermanfaat..
Itulah cara-cara mengolah Query dengan Formula dan Fungsi yang dapat membantu memudahkan pengolahan database.
Semoga bermanfaat..
Good Luck.. :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar